Belum lama ini mengenal apa yang disebut orang PT duta future intenational, atau kebanyakan orang bilang DBS (duta Business School), ternyata sebuah bisnis yang sangat prospektif dan mempunyai masa depan yang jelas serta tujuan yang terarah,,,
Banyak sekali keuntungan yang diperoleh dari bisnis ini, selain bisa menikmati pulsa yang super murah, member juga diuntungkan dengan bermacam macam bonus dari sistemnya yang sederhana dan sangat mudah dimengerti dan diikuti. Pembagian dan perhitungan bonusnya transparan, semua orang punya kesempatan untuk mendapatkannya. Bagi saya yang terpenting adalah kehalalan bisnis ini, sekarang sedang menuju kearah Syariah. Ulama sekaliber Aa Gym pun ternyata seorang member DBS. Yang jelas bisnis ini bukan MLM. Sistem jaringan DBS bisa menjelaskannya. Tidak perlu tutup poin atau membeli produk.
Hal hal tersebutlah yang menarik saya untuk bergabung dan menjadi bagian dari perusahaan tersebut dengan hanya bermodalkan Rp 200000 saja kita sudah mendapatkan bermacam macam keuntungan, card member yang bisa dijadikan kartu diskon di merchant/outlets CCI, (di bogor sebagai Contoh, Accent ekalos, Marcopollo Cimanggu, The Jungle, Paparonz pizza), dan yang lebih menarik saya adalah, gratis nonton di blitz megaplex Grand Indonesia sebulan sekali. Bayangkan saja satu kali nonton tiketnya Rp 50000, kalu kita nonton 4 kali saja sudah balik modal. Selain keanggotaan seumur hidup, kita juga mendapatkan keuntungan lainnya, yaitu mendapatkan asuransi kecelakaan Rp 10000000, e-book senilai Rp. 750000, certificat hak usaha penjualan pulsa,dan segambreng keuntungan lainnya... Bonus-bonus yang ditawarkan antara lain:
1. Subsidi Sponsor
Kita akan mendapatkan Rp 20000 setiap ada teman yang bergabung menjadi anggota DBS, tanpa dibatasi level ataupun dan jumlah, jadi kita bisa merekrut orang sebanyak banyaknya.
2. Subsidi Pasangan
Subsidi sebesar Rp 22500 berupa uang dan Rp 7500 berupa deposit pulsa bila terjadi pasangan antar member sayap kiri dan kanan kita. Sistem akan secara otomatis memasangkannya. Inilah bedanya dengan MLM.
3. Subsidi titik
Subsidi sebesar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar